Social Icons

.

Minggu, 19 Mei 2013

Cara Menulis Puisi

Cara Menulis Puisi


Menulis terkadang bagi sebagian orang merupakan hal yang paling sulit, namun tidak bagi yang lain. semua orang punya potensi yang sama dalam segala hal termasuk menulis. orang yang berjiwa besar selalu beranggapan bahwa jika orang lain bisa, maka sayapun pasti bisa. Yeah Bisa, Termasuk dalam menulis.

Pada kesempatan ini saya akan memberikan sedikit trik bagaimana Cara Menulis Puisi. walaupun kunci utamanya adalah Latihan,latihan, dan latihan. dalam segala aspek jika mau menjadi ahli dibidang tertentu maka "latihan" merupakan kata yang tepat sebagai kuncinya.

Semakin banyak kita menulis, maka disitu kita akan menukur kemampuan kita dalam menggambarkan realitas dari apa yan kita pikirkan. dan tentu saja kita bisa tahu potensi dan kelemahan yang kita miliki.

Semua penulis tentu memiliki hobi membaca, mustahil rasanya jika kita suka menulis tapi tidak suka membaca. karena untuk menulis membutuhkan wawasan yang luas, setidaknya dari bidang apa yang kita tulis itu. dan semakin banyak membaca maka tentu wawasan kita akan semakin luas.

Saat ini diera modernisasi banyak para pelajar yang enggan untuk menulis bahwa membaca saja sudah jarang dilakukan. padahal ukuran kemajuan suatu bangsa atau daerah itu diukur dari kualitas Sumber Daya Manusinya dan SDM itu tergantung dari pengetahun yang dimiliki. Jadi Bisa dikataka kemajuan suatu Bangsa atau daerah sangat tergantung dari kebiasaan membaca dan Menulis masyarakatnya.

Sangat ironis melihat banyak pelajar yang sering bermain Facebook, Twitter, dan lain sebagainya. tetapi menulis sebait puisi saja sulit. padahal sangat rutin mengupdate Statusnya.

Oke, langsung saja penjelasannya tentang cara menulis Puisi. disini saya tidak menjelaskan Jenis-jenis puisi,dan lain sebagainya. hanya sekedar menjelaskan cara menulis puisi secara bebas. dimana kita mengekpresikan kata hati atau pikiran terhadap realitas.

Tahapan yang bisa anda lakukan untuk menulis sebuah puisi yaitu :


1. Mendaftar tema/pokok permasalahan puisi yang akan dibuat
Contoh: Laut

2.  Mendaftar kata yang sesuai dengan tema
Contoh:Nelayan, ombak, Pantai, Pohon Kelapa

3.  Menyusun kata menjadi baris puisi
   - Pohon kelapa di tepi pantai

4. Menyusun baris-baris puisi menjadi bait
Pohon Kelapa di tepi pantai
Melambai-lambai diterpa angin
Nelayan telah siap berlayar
 Ombak laut bawalah kapal nelayan untuk berlayar

5. Memeriksa sekali lagi ketetapan penggunaan kata-kata dan gaya bahasa
6. Memberikan judul yang sesuai dengan isi puisi.

Berikut adalah Contoh Puisi Bebas atau modern.

 

Rasa Cinta Terindah

 
Mentari membawa cahaya Kedamaian

Andai Banyak Harta seakan tak memiliki arti jika Cinta yang membuatku Rindu tak termiliki.
Walaupun ku Hidup dalam Istana sekalipun tak memiliki arti jika tidak ada tempat yang layak bagi hati untuk ku jadikan sandaran.
Untuk apa semuanya, walau di kelilingi bidadari – bidadari tak akan ku tergugah karena hatiku telah terpenjara oleh rasa cinta padamu.Rasa yang membutakan mata atas semua keindahan – keindahan yang ada.
Wahai Engkau yang tercipta dari energi vibrasi yang selalu memotivasi  dan menginspirasi, hadirmu di setiap alam mimpiku membuat ketenangan tak terhingga dalam jiwa, pancaran sinar wujudmu menetralisir ketenangan hati, sekalipun mentari tak lagi bersinar aura wujudmu cukup membuatku melihat segala keindahan.
Kini dan selamanya Engkau adalah sumber inspirasi yang mengilhami semua ungkapan hati yang tertautkan dalam bentuk syair cinta yang indah yang ku persembahkan padamu sekaligus menjadi doa dan impian tuk mengantarkanku dalam hatimu.
Walau berjarak dan membuatku tak bisa menatap pesonamu dalam realitas namun namamu yang tersebutkan cukup mengobati kerinduan.
Wahai sang kekasih engkau adalah cahaya yang menerangi kegelapan di setiap hatiku, dalam kesendirian ku coba konsisten dengan sebuah keyakinan bahwa engkau yang ku damba kan menghadirkan dirimu dengan sejuta keceriaan di jiwa.
sadarku akan pesonamu yang membuat sang pagi berlomba menarik perhatian sang mentari. dan aku seperti malam yang mencoba memungut pancaran pesonamu yang tersisa.
Di kala mataku tertuju pada Sumber Cahaya Keindahanmu harumnya cinta yang bergelora mengganggu konsentrasi Jiwa.seakan engkau telah lama hidup dalam jiwaku, dan terbesik dalam hati tentang sosokmu yang hadir kembali dalam dalam Jiwa.
Ketika berada di sampingmu sangat kurasakan bahwa engkau adalah bagian dari jiwaku yang lama kurindukan.kau hadirkan senyummu membuatku tersadar bahwa engkau adalah anugrah terbesar yang selalu kuminta dalam doa.
Wahai Ruh dalam ragamu leburkanlah dirimu dalam cintaku yang telah mengakar dalam jiwa. karena tanpamu cintaku tak mungkin tumbuh sempurna.
Sosokmu telah tertanam di benakku maka jangan sembunyikan wujudmu dari jiwaku Saat cinta memandang dari kedalaman jiwa dan disaat kita saling menatap,maka sabda jiwa kita -tak mampu menyembunyikan cinta dari hati.sehingga menghadirkan Rasa dimana kita tak dapat membedakan lagi  antara siang dan malam, seolah kita berada dalam taman surgawi yang terbebas dari ruang dan waktu.
Wahai kekasih Semuanya telah ku singkapkan padamu tak ada lagi yang tersisa atau yang tertahan kekasihku,jika engkau adalah amanah-NYA yang harus ku jaga.hadirkanlah Cintamu dalam cintaku agar dengan dengan cinta itu kita bisa meleburkan diri kedalam Cinta-NYA.


Itulah contoh dalam menulis Puisi, semoga dalam menulis Puisi bisa membangkitkan semangat kita dalam menulis banyak hal yang bisa menggambarkan kondisi realitas, baik kondii Daerah, kondisi Sekolah, kondisi negara, Kondisi Pendidikan Indonesia. dan lain sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mari Berdiskusi disini untuk meningkatkan Mutu Pendidikan SMA Negeri 1 Kao Halmahera Utara

 

Malu Bertanya Sesat di Jalan

Malu Bertanya Sesat di Jalan

Followers